Artikel - (Bagian Kedua) ( Sambungan dari https://gkjw.org/584-ikhtisar-setengah-perjalanan-kita-1/ ) LGBTQI, pertama kali muncul dengan nama LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transgender), kemudian berubah menjadi LGBTQ (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer), yang terbaru ada LGBGTQI (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer/Questioning, dan Intersex), bahkan ada istilah yang belum populer yaitu LGBTQI2-S (Lesbian, Gay, Bisexual,
Results For: jesse joy echoes of love live concert cricket wireless
2. Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (3)Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (3)
Artikel - (Bagian Ketiga) ( Sambungan dari https://gkjw.org/588-ikhtisar-setengah-perjalanan-kita-2/ ) Teologi Queer, sebuah pandangan orang-orang yang concern terhadap keberadaan orang-orang yang diwakili dengan emoji pelangi dalam gawai kita muncul setelah beberapa fokus teologi lain ‘merauo kesuksesan’, seperti Teologi Pembebasan (memberontak terhadap penindasan orang miskin) dan Teologi Hitam (melawan rasisme)[2]. Queer (kata sifat), secara
3. (Katanya) Kiamat – H+10 PSBB.sby(Katanya) Kiamat – H+10 PSBB.sby
Artikel - Dari burung... besok kiamat. Kicauan twitter terus ke medsos lainnya. Ada yang menghubungkan dengan peristiwa DUKHAN, karena pas Hari Jumat 15 Ramadhan 1441 H. Narasi gothak gathik gathuk bersliweran. Ditambah kondisi pandemi ini, kelihatannya tambah klop. Ternyata semuanya ini bersumber dari langit. Sekumpulan asteroid Apollo besok akan melintas bumi. Kata NASA, Asteroid
4. Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (1)Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (1)
Artikel - (In Memoriam Ibu Megawati Linda Halim - Liem Liu Yin) 1. Catatan Pendahuluan Sejak kecil saya sudah terbiasa membaca dari mana saja dan tentang apa saja. Saya baca Wirid Hidayat Jati, karya Raden Ngabehi Ranggawarsita. Sedari dini saya sadar, ada paralel antara “Inna lillahi wa inna ilahi raji’un” dan “Sangkan
5. (Bale) Wiyata – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 3(Bale) Wiyata – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 3
Artikel - (Bale) Wiyata - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 3 Hari itu 8 Maret 1942, tentara Jepang masuk Malang. Kota yang dirancang Belanda sebagai benteng kuat seperti Cimahi itu, akhirnya bobol juga. Tentara Belanda mundur ke Dampit. Sore harinya tentara Jepang parade di Ijen Boulevard melewati Kayutangan. Kedatangan Jepang ini
6. Roh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan KristusRoh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan Kristus
Renungan - Tema: Roh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan Kristus Bacaan 1 : Kisah Para Rasul 1:1-11 Bacaan 2 : Efesus 1:15-23 1. Limaratus tahun yang lalu, dimulai dengan kesadaran diri manusia, bahwa ia adalah mahkluk yang cerdas, otonom sebagai subyek berfikir mandiri, tidak lagi dikuasai oleh pikiran dongeng, klenik, mitos
7. Ratu Adil – H+15 PSBB.SbyRatu Adil – H+15 PSBB.Sby
Artikel - Cuplikan debat, adu elmu Ngabdullah Vs Endang Sampurnawati : Endang : "Ana kemiri tiba saiki, kena dijupuk dhek wingi". Ada buah kemiri jatuh sekarang, tapi buahnya bisa diambil (dinikmati) kemarin. Ngabdullah : "Ratu adil mertamu, tamu mbagekake kang didayohi. Sebiting tanpa sangu" Ratu adil datang sebagai tamu justru ia yang melayani padahal
8. Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (2)Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (2)
Artikel - ( Sambungan dari https://gkjw.org/673-yesus-logos-dan-tao-belajar-dan-berbagi-dari-seorang-guru-taoisme-1/ ) 3. Hidup Selaras dengan Tuntutan Tao Chuang Tzu berkata: “Orang-orang benar pada masa kuno tidak mengetahui apapun tentang mencintai kehidupan, mereka juga tidak mengetahui apapun tentang membenci kematian”. Lao Tzu juga menambahkan, “Hidup dan mati sudah ditakdirkan”, lagi kata Lao Tze, “sama konstannya dengan datangnya
9. Merdeka?Merdeka?
Artikel - Berbicara tentang agama dan kehidupan beragama di Indonesia memang tak akan pernah ada habisnya. Sudah saatnya ketika berbicara tentang agama, kita memakai kacamata yang berbeda dari yang selama ini kita pakai, dengan kata lain, melihatnya haruslah dari berbagai sudut pandang. “The Meaning and The End of Religion” karya
10. Pada Suatu Ketika…Pada Suatu Ketika…
Artikel - Penelitian secara medis menunjukkan, menyanyikan lagu-lagu rohani memiliki efek psikoterapi yang khas secara neurofisiologis. Analisis oleh Gao et al. (2019) menemukan, selama kita menyanyikan suatu pujian rohani, ada bagian endogen dari otak mengalami perubahan kimiawi secara regional yang diakibatkan munculnya osilasi (gelombang) delta. Bahasa ilmiah ini kalau mau disederhanakan