Artikel - Tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan teknologi saat, tahun 2020 ini, sudah sangat pesat. Berbeda dengan di era tahun 80-an. Ketika itu apabila seseorang ingin berkomunikasi dengan pihak lain, agak mengalami kesulitan. Orang jaman sekarang mengatakan komunikasi yang “lelet”. Sebagai contoh, ketika seorang lelaki mengirimkan surat cintanya kepada gadis
-
SKW 015 name the color
-
Ibadah Minggu GKJW Jemaat Tulangbawang 30 Juni 2024
-
LIVE Keajaiban Sulap Kerajinan Ratu Elsa Rumah Mini DIY dan Riasan Seru
-
Semua Kitab Suci Mengapa Hidup Kudus jadi Syarat Kekristenan
-
Neo Mengajari Bayi Hewan Memakai Pakaian Kebiasaan Baik Lagu Lucu BabyBus Bahasa Indonesia
-
Painting with me using Guoache ep 534
-
Ibadah Minggu Pagi 30 Juni 2024 GKJW Banyuwangi
-
Pakaian Menakjubkan DIY untuk Boneka Wednesday Addams yang Terbuat dari Balon
2. Yang Sama, Yang BerubahYang Sama, Yang Berubah
Artikel - Saya menonton The Sound of Music ketika saya kelas 1 SMA, tahun 2000. Saya membeli VCDnya di Disc Tarra, Malang, yang nempel di Gramedia Alun-alun. Kala itu, bisa masuk ke toko itu rasanya keren banget. Sekarang toko itu sudah tutup, bangkrut akhir 2015. Sudah tak ada lagi yang
3. Pancasila: Dari Puncak Kejayaan Majapahit Hingga Pidato Bung Karno 1 Juni 1945Pancasila: Dari Puncak Kejayaan Majapahit Hingga Pidato Bung Karno 1 Juni 1945
Artikel - Secara etimologis, kata “Pancasila” berasal dari bahasa Jawa kuno, yang sebelumnya diserap dari bahasa Sansekerta dan Pali, yang artinya “sendi dasar yang lima” atau “lima dasar yang kokoh”. Mula-mula kata “sila” dipakai sebagai dasar kesusilaan atau landasan moral Buddhisme, yang memuat lima larangan. Sebagaimana disebutkan dalam Tripitaka, kelima