loading

Results For: carlos vives sebastian yatra robarte un beso alvin y las ardillas

gkjw-cara-pandang



Renungan - Refleksi Rumahan #24: Cara Pandang Masing-masing orang punya cara pandang yang unik dan khas berdasar pada proses panjang pembiasaan dan pembelajaran diri sepanjang hidupnya. Bukan realitas yang akan menguji kesahihan sebuah cara pandang, tapi pengakuan baik yang bersifat personal maupun komunal. Cara pandang tiap orang mengalami perubahan sepanjang dia hidup

gkjw-gereja-wiyung



Artikel - Cerita DASIMAH... Ini bukan cerita Dasima, wanita cantik bahenol legenda Betawi. Dasimah ini laki laki dari kampung Wiyung, pingir barat Surabaya. Pemimpin paguron. Ada yang bilang, seorang mudin lokal. "Purwane Ewanggelion saking Yesus Kristus, Putrane Allah ". Itulah kalimat pertama dari Markus 1 sobekan kertas yang diberikan oleh MIDAH sahabat karibnya. Midah

GKJW Semua ber-ikhtiar - H+3 PSBB.sby



Artikel - Pemerintah Hindia Belanda telah melakukan usaha mengatasi pandemi flu Spanyol ini. Virus flu semakin ganas sedang obat dan vaksin belum ada. Di tengah kegalauan, ikhtiar di seluruh negeri pun muncul. Dengan harapan yang sama, pagebluk ini cepat pergi. Tahun 1919, di sebuah laboratorium kedokteran Batavia. Kabar baik muncul. Mereka mengklaim

gkjw-arifin-kasur-kapuk



Artikel - Kapuk kapas itu lembut. Enteng, sekaligus lentur. Tak heran, buah dari pohon randu ini, sejak lama menjadi bahan kasur. Tempat membaringkan badan, beristirahat memulihkan kesehatan. Arifin (50), semenjak lulus SMP, sudah menggeluti dunia kasur kapuk. Ia belajar ayahnya yang juga pengrajin kasur kapuk. Selepas SMP, ia sudah berangkat ke Bali

GKJW Promosi, Promosi dan Sukacita Promosi



Bineka - Sahabatku yang terkasih, Karena tidak kenal maka tidak sayang. Dengan harapan ketika sudah kenal maka menjadi sayang. Hal ini berlaku juga dalam memperkenalkan produk maupun memberitakan Firman Allah. Rasul Paulus berpesan kepada orang yang percaya, "Beritakanlah Firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah,

Related Post

Merdeka?, Gerakan Warga GKJW, GKJW

6. Merdeka?Merdeka?



Artikel - Berbicara tentang agama dan kehidupan beragama di Indonesia memang tak akan  pernah ada habisnya.  Sudah saatnya  ketika berbicara tentang agama, kita memakai kacamata yang berbeda dari yang selama ini kita pakai, dengan kata lain, melihatnya haruslah dari berbagai sudut pandang. “The Meaning and The End of Religion” karya

Tuhan Yesus sumber kebahagiaan, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org

7. Tuhan Yesus sumber kebahagiaanTuhan Yesus sumber kebahagiaan



Renungan - Bacaan : Matius 5: 1-12 Bapak-ibu-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus... Ketika kita masih kecil – masih kanak-kanak, kita sering ditakut-takuti, awas onok momok..., ketika hari sudah mulai malam dan disekitar sudah gelap, diweden-wedeni onok momok. Maka didalam pikiran kita ketika masih kecil bahwa momok itu menakutkan. Tetapi ketika kita

galilea, Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW

8. GalileaGalilea



Renungan - Bacaan : Matius 28: 1-10 Tema : GALILEA Alkisah terjadi percakapan antara dua warga Jemaat sebut saja Pak Dadap (D) dan pak Waru (W) : D : wah.. gara-gara Corona, jadi banyak perubahan di Jemaat kita ya? W : iya pak Dadap… sudah hampir sebulan tidak bisa ibadah di gereja.

gkjw-didikempot-mualaf

9. Taubat dan Muallaf dalam Timbangan Kenusantaraan Kita : In Memoriam Mas Didi "Dionisius" KempotTaubat dan Muallaf dalam Timbangan Kenusantaraan Kita : In Memoriam Mas Didi "Dionisius" Kempot



Artikel - 1. RANAH PRIVAT, BUKAN KONSUMSI PUBLIK Menghadapi maraknya ujaran kebencian (hate speech), ramai-ramai kita sematkan identitas kenusantaraan dalam agama kita. Apakah itu Islam, Hindu atau Kristen, lebih ramah rasanya kalau kita sematkan kata “nusantara” di belakangnya. Entah kenapa, akhir-akhir ini “syahwat keagamaan” kita cepat sekali naik dalam menyikapi

gkjw-bambu-gila-permainan

10. Permainan Bambu GilaPermainan Bambu Gila



Bineka - Suatu sore pada tahun 1978 di Pantai Natsepa, Suli, Ambon. Untuk menandai dimulainya musim memetik hasil laut dan bumi (buka sasi), diadakan perayaan di tepi pantai. Ibu saya memotret permainan bambu gila dengan kamera manual, memakai film “Sakura” yang pigmen-nya memiliki tint cenderung ke arah warna merah setelah