loading

Kategori: Artikel [86]

bocah angon kyai sadrach j wilhelm, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW



Artikel - "Ojo kebanjur karepmu kang tanpo kusur. Tapamu udharono nuli tangiyo. Sing kok arep arep wis teko. Jenenge BOCAH ANGON gawane sodo lanang. Paranono mangalor mesthi ketemu. Iku kang bakal nundhuhake lelakon kang bener becik. Tut burinen saparane ". Terjemahan bebas : " Janganlah keinginananmu tanpa arah. Hentikan bertapamu dan bangunlah.

Becik Ketitik "Gendheng" Ketara, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org



Artikel - Kalau anda itu menghayati budaya Jawa pastilah pernah mendengar pepatah bijak warisan leluhur orang Jawa yang berbunyi “Becik Ketitik Ala Ketara”. Pepatah ini terjemahan letterlijk-nya adalah “Yang Baik (akan) terbuktikan, Yang Busuk (akan) tersingkapkan”. Di baliknya terkandung bertumpuk makna agung mulia yang tak akan pernah cukup untuk dituliskan.   Kalaupun

gkjw-ipad-tablet-media-online-digital



Artikel - Tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan teknologi saat, tahun 2020 ini, sudah sangat pesat. Berbeda dengan di era tahun 80-an. Ketika itu apabila seseorang ingin berkomunikasi dengan pihak lain, agak mengalami kesulitan. Orang jaman sekarang mengatakan komunikasi yang “lelet”. Sebagai contoh, ketika seorang lelaki mengirimkan surat cintanya kepada gadis

Nilai Diri, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org



Artikel - Seorang santri sedang membersihkan aquarium Kyainya, ia memandang ikan arwana dengan takjub. Gak sadar Kyainya sudah berada di belakangnya. "Kamu tau berapa harga ikan itu?". Tanya sang Kyai. "Gak tahu". Jawab si Santri. "Coba tawarkan pada tetangga sebelah!!". Perintah sang Kyai. Ia memfoto ikan itu dan menawarkan ke tetangga... Kemudian kembali menghadap sang

Related Post

Merdeka?, Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org

7. Merdeka?Merdeka?



Artikel - Berbicara tentang agama dan kehidupan beragama di Indonesia memang tak akan  pernah ada habisnya.  Sudah saatnya  ketika berbicara tentang agama, kita memakai kacamata yang berbeda dari yang selama ini kita pakai, dengan kata lain, melihatnya haruslah dari berbagai sudut pandang. “The Meaning and The End of Religion” karya

6 ciri manusia indonesia, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org

8. Hempaskan Say…Hempaskan Say…



Artikel - Sebulan lebih keramaian di grup Fb GREJA KRISTEN JAWI WETAN (GKJW) ini. Diawali gelombang kejut bernama dana talenta abadi yang terkena masalah dalam pengelolaan, keriuhan lantas berkembang kemana-mana. Ada kritik, ada pembelaan. Ada motivator, ada komentator. Ada yang garis keras, ada yang garis lucu. Saya tidak akan posting soal

Berkah Dalem, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org

9. Berkah DalemBerkah Dalem



Artikel - Berkah Dalem Mulanya umat Katholik memakai uluk salam, DEO GRATIAS. Yang berlaku di semua tempat dan waktu. Ketika bertemu, bersapa, mengawalinya dengan deo gratias. Dari kata latin yang bermakna: Syukur Kepada Allah. Salam yang indah penuh makna. Tetapi pada pengucapannya terdengar asing. Ya karena dari bahasa asing (latin) itu. Terlebih bagi

Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1), Gerakan Warga GKJW, GKJW.org

10. Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1)Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1)



Artikel - (Bagian Pertama) “Kemarin adalah sejarah, esok adalah misteri, hari ini adalah anugerah”, pepatah Cina ini rasa-rasanya menjadi relate, terutama di situasi kita yang sekarang ini. Tahun 2020 telah sampai di setengah perjalanannya, dan begitu banyak peristiwa di tahun ini yang mencengangkan dan tidak pernah dipikirkan oleh kita semua yang

Emde Straat Soerabaia, Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW

11. Emde Straat SoerabaiaEmde Straat Soerabaia



Artikel - Semua cerita berawal disini. Rumah tua kayu berlantai dua, di luar kota benteng Surabaya. Pemukiman orang indo Eropa. Rumah Johannes Emde, tukang jam berkebangsaan Jerman. Lantai dasar tempat kerjanya, bengkel arloji. Lantai atas tempat tinggal dan ruang pertemuan OSS (orang saleh Surabaya). Rumah ini juga menyiapkan kamar khusus.