Renungan - Bacaan: Lukas 24 : 13 – 35 Bapak-Ibu-Saudara yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, Ketika kita bepergian bersama-sama naik bis misalnya, dan kemudian jalan yang dilalui rusak dan bergelombang, maka kita bisa mengamati reaksi masing-masing kita akan berbeda-beda. Ada yang menggerutu, ada yang mengomel sambil marah2, ada yang diam saja
-
Tutorial Menggambar Pemandangan Malam yang indah ep 520
-
CARA SEDERHANA BELAJAR TENTANG TUHAN #superbook #animasi
-
What Color is JJs Hair s ? Spin the Wheel Challenge! #shorts #cocomelon
-
Fun-filled Learning Adventure with Blippi Roblox Learns Numbers | Educational Videos for Kids
-
Memberi Makan Kucing Kelaparan | Eva Carlo | Puri Animation
-
Splashing in Puddles a New Song! | Little Baby Bum
-
Teka-teki Ini Seperti Mentega di Atas Roti Bakar untuk Pikiran Anda
-
Lagu Keamanan Lift | Jangan Loncat di Dalam Liftt, Sayang! | Lagu Anak | BabyBus Bahasa Indonesia
2. Nilai DiriNilai Diri
Artikel - Seorang santri sedang membersihkan aquarium Kyainya, ia memandang ikan arwana dengan takjub. Gak sadar Kyainya sudah berada di belakangnya. "Kamu tau berapa harga ikan itu?". Tanya sang Kyai. "Gak tahu". Jawab si Santri. "Coba tawarkan pada tetangga sebelah!!". Perintah sang Kyai. Ia memfoto ikan itu dan menawarkan ke tetangga... Kemudian kembali menghadap sang
3. Becik Ketitik "Gendheng" KetaraBecik Ketitik "Gendheng" Ketara
Artikel - Kalau anda itu menghayati budaya Jawa pastilah pernah mendengar pepatah bijak warisan leluhur orang Jawa yang berbunyi “Becik Ketitik Ala Ketara”. Pepatah ini terjemahan letterlijk-nya adalah “Yang Baik (akan) terbuktikan, Yang Busuk (akan) tersingkapkan”. Di baliknya terkandung bertumpuk makna agung mulia yang tak akan pernah cukup untuk dituliskan. Kalaupun