Bineka - Sate Babi Segaran: Gede Murah Enak Beberapa bulan lalu waktu teman saya berada di Segaran (Wates, Kediri) mengunjungi mertuanya, ia menawari saya apa titip sate babi enak khas Segaran. Saya menanyakan harganya berapa. "20 ribu!" katanya membuat saya terkejut. Saya nitip 2 bungkus (20 tusuk). Malam harinya teman
-
Ibadah Bulan Keluarga Minggu, 30 Juni 2024 PK 09.00 WIB , Bahasa Jawa GKJW Jemaat Darmo
-
WOW! Yuk, Bikin Tempat Pensil Ala Barbie untuk Boneka #kerajinantanganmungil #tinycrafts #shorts
-
Blippi Dances with Tennis Balls a! Lets Go to Wimbledon! #blippi #shorts
-
Family Gathering Kemudi Part 2
-
Mungkinkah Kita Selamat dari Asteroid yang Memusnahkan Dinosaurus?
-
Live Stream Ibadah Pagi | 30 Juni 2024 - GKJW Jemaat Gresik
-
Ibadah Minggu - 30 Juni 2024 // GKJW Jemaat Wiyung
-
Ayo Pergi ke Dokter Gigi! u| Lagu Kebiasaan Baik | Ayo ! Neo | Lagu Anak | BabyBus Bahasa Indonesia
![gus dur gkjw-persaudaraan-sejati gus dur gkjw-persaudaraan-sejati](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-persaudaraan-sejati-400x225.jpg)
2. Persaudaraan Sejati – H+20 PSBB.SbyPersaudaraan Sejati – H+20 PSBB.Sby
Artikel - Hari ini bulan Mei di Surabaya, 2 tahun lalu. Di sudut kota semarak spanduk bertulis khas Suroboyo seperti, Suroboyo Wani, Iki Suroboyo Cok, Teroris Jancok, dll Ini ungkapan kemarahan atau empati warga Surabaya setelah beberapa Gereja di bom. Saya jadi teringat 24 tahun lalu, di kota sama. Sama Hari Minggu, 9
![Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2), Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2), Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/07/unduh-unduh-2-400x225.jpg)
3. Lumbung Desa – Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2)Lumbung Desa – Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2)
Artikel - Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2) Setelah usulan De Wolff, Bank Pertolongan Tabungan Pertanian diubah menjadi koperasi ditolak pemerintah. Pemerintah Hindia Belanda justru mendirikan lumbung-lumbung desa baru untuk usulnya. De Wolff tetap menata lumbung desa nantinya menjadi koperasi, seperti cita-citanya. Didukung pemerintah, De Wolff langsung mendirikan 250