Artikel - Racikan Sedasa Prakawis - C.L. Coolen nan Unik - Bagian 3 Satu lagi ajaran yg harus dihafalkan para murid ilmu Toya Wening (kekristenan Jawa versi Coolen) di Ngoro sekitar 1835 menurut Magnalia Dei (karya Allah yang agung), yaitu Racikan Sedasa Prakawis, terjemahan basa Jawa oleh Coolen dari Sepuluh Hukum
-
Akhir dari Ratu Salju! | Dongeng & Cerita
-
Teka-teki Ini Seperti Minuman Energi untuk Otakmu
-
which color do you choose
-
Rattic Koper Kartun animasi lebih banyak lagi Seri 3d untuk anak
-
Mari pergi ke dunia ajaib! #Shorts #TayoBahasaIndonesia
-
Seri Diva | Eps 408 PULPEN PENGHAPUS | Diva The Series Official
-
Sapa Pagi, 18 Juni 2024 | GKJW Jemaat Manukan Surabaya
-
aKebiasaan Baik Sebelum Tiduro | Little Angel Bahasa Indonesia | Kartun dan Lagu Anak
![gkjw-perempuan-bermahkota-martabat gkjw-perempuan-bermahkota-martabat](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-perempuan-bermahkota-martabat-400x225.jpg)
2. Perempuan Bermahkota MartabatPerempuan Bermahkota Martabat
Bineka - Lorong ini, berujung pada pinggir kali Brantas. Semakin menurun, gang sempit berkelok ini kian jelas menuju sumber suara gemercak airnya mengalir deras. Pada sebuah pintu warna coklat, langkah berhenti. Ketukan pada daun pintu yang sudah terkelupas warnanya, menggiring harap, semoga dia ada di rumah. Pada ketukan kedua, lalu ketiga, tak
![GKJW Promosi, Promosi dan Sukacita Promosi GKJW Promosi, Promosi dan Sukacita Promosi](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-sukacita-promosi-400x225.jpg)
3. Promosi, Promosi dan Sukacita PromosiPromosi, Promosi dan Sukacita Promosi
Bineka - Sahabatku yang terkasih, Karena tidak kenal maka tidak sayang. Dengan harapan ketika sudah kenal maka menjadi sayang. Hal ini berlaku juga dalam memperkenalkan produk maupun memberitakan Firman Allah. Rasul Paulus berpesan kepada orang yang percaya, "Beritakanlah Firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah,
![gkjw-cara-pandang gkjw-cara-pandang](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-cara-pandang-400x225.jpg)
4. Refleksi Rumahan #24: Cara PandangRefleksi Rumahan #24: Cara Pandang
Renungan - Refleksi Rumahan #24: Cara Pandang Masing-masing orang punya cara pandang yang unik dan khas berdasar pada proses panjang pembiasaan dan pembelajaran diri sepanjang hidupnya. Bukan realitas yang akan menguji kesahihan sebuah cara pandang, tapi pengakuan baik yang bersifat personal maupun komunal. Cara pandang tiap orang mengalami perubahan sepanjang dia hidup
![Gesang Enggal, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org Gesang Enggal, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-gesang-enggal-400x225.jpg)
5. Gesang EnggalGesang Enggal
Renungan - Bacaan : Yohanes 3 : 1 – 17 Kapan panjenengan gesang enggal? Wekdal baptis, sidi, mantenan. Kapan? Bok menawi, sacara lair boten wonten ingkang benten saking Nikodemus saderengipun lan sasampunipun tepang kaliyan Gusti Yesus, nanging kita saged sinau saking Nikodemus: 1. Nikodemus tiyang ingkang purun nyinaoni gesang. Nyinaoni gesang dipun betahaken ing
![Dipilih Tuhan untuk Melayani GKJW Dipilih Tuhan untuk Melayani GKJW](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/07/gkjw-dipilih-tuhan-melayani-400x225.jpg)
6. Dipilih Tuhan untuk MelayaniDipilih Tuhan untuk Melayani
Artikel - Dipilih Tuhan untuk Melayani Saudara yang terkasih, Kita dipilih untuk melayani, kita dipilih untuk menyelesaikan masalah, bukan malah menambah masalah. “Sampeyan iku di pilih supaya ngrewangi nyambut gawe, ojo malah ndhadekke gawe”. Inilah prinsip dasar dari tujuan pemilihan dari dahulu sampai hari ini. Hal ini juga terjadi ketika Para Rasul
![DUTA: Meruwat Kegelapan, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org DUTA: Meruwat Kegelapan, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2022/06/duta-meruwat-kegelapan-400x225.jpg)
7. DUTA: Meruwat KegelapanDUTA: Meruwat Kegelapan
Artikel - Saya tidak akan pernah lupa artikel pertama saya yang dimuat Duta. Artikel itu dimuat pada edisi April 1994, menceritakan kisah wayang Lakon Murwakala. Lakon yang umum dipentaskan dalam acara ruwatan. Dalam mitologi Jawa, ruwatan adalah suatu ritual untuk membersihkan orang-orang yang terancam oleh Sang Jahat. Kisah wayang ini coba
![Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1), Gerakan Warga GKJW, GKJW.org Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1), Gerakan Warga GKJW, GKJW.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/lgbt-01-400x225.jpeg)
8. Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1)Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1)
Artikel - (Bagian Pertama) “Kemarin adalah sejarah, esok adalah misteri, hari ini adalah anugerah”, pepatah Cina ini rasa-rasanya menjadi relate, terutama di situasi kita yang sekarang ini. Tahun 2020 telah sampai di setengah perjalanannya, dan begitu banyak peristiwa di tahun ini yang mencengangkan dan tidak pernah dipikirkan oleh kita semua yang
![Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2), Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2), Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/07/unduh-unduh-2-400x225.jpg)
9. Lumbung Desa – Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2)Lumbung Desa – Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2)
Artikel - Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2) Setelah usulan De Wolff, Bank Pertolongan Tabungan Pertanian diubah menjadi koperasi ditolak pemerintah. Pemerintah Hindia Belanda justru mendirikan lumbung-lumbung desa baru untuk usulnya. De Wolff tetap menata lumbung desa nantinya menjadi koperasi, seperti cita-citanya. Didukung pemerintah, De Wolff langsung mendirikan 250
![GKJW Quariu di Semarung - H+37 PSBB.sby GKJW Quariu di Semarung - H+37 PSBB.sby](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-quariu-di-semarung-400x225.jpg)
10. Quariu di Semarung – H+37 PSBB.sbyQuariu di Semarung – H+37 PSBB.sby
Artikel - Karena buku ijo : Menelusuri jejak langkah cikal bakal GKJW Surabaya, saya ke SEMARUNG. Karena majalah : Mededeelingen NZG, tim penyusun buku ijo menelusuri SEMARUNG. Baru tahu sekarang, Emde dulu pernah melayani penderita lepra atau kusta. Catatan buku ijo, kelompok Emde sekitar tahun 1852 - 1853 membaptis banyak pasien kusta di