Renungan - "Gereja sekarang lebih banyak bikin masalah dari pada menjadi jawaban." kalimat itu diucapkan seseorang yang ada di seberang gawai dengan nada marah. Sebut saja namanya Hans, seorang pengusaha yang tinggal di sebuah kota kecil di Jawa Timur. Aku mengenal Hans pada pertengahan 2016 saat melayani di sebuah persekutuan
-
Pakaian Menakjubkan DIY untuk Boneka Wednesday Addams yang Terbuat dari Balon
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW JEMAAT KEDIRI
-
Mengapa Allah Begitu Misterius Bagi Manusia Pdt Esra Soru KYKFilmSeries
-
Live Stream Ibadah Minggu Pagi 23 Juni 2024 GKJW Jemaat Gresik
-
iLIVE NONTON BARENG SUPERBOOK SPESIAL LIBURAN superbookindonesia
-
Kalau Berhasil Menyelesaikan Maraton Teka teki Ini Kamu Sehebat Sherlock
-
Blippi Dances with Tennis Balls a Lets Go to Wimbledon blippi shorts
-
Rattic Airfiled Video Kartun Lebih Banyak Lagi Serial Animasi Untuk Anak

2. Politisasi AgamaPolitisasi Agama
Bineka - Politisasi agama adalah politik manipulasi mengenai pemahaman dan pengetahuan keagamaan/kepercayaan dengan menggunakan cara propaganda. Dan kepentingan sesuatu kedalam sebuah agenda manipulasi politik. Nah lebih jelas, mari kita simak sebuah video yang sangat menarik dan membuat kita cerdas di balik sisi politisasi agama. Nampak seorang Direktur Jaringan Moderat Indonesia

3. Lukisan Tangan BerdoaLukisan Tangan Berdoa
Artikel - Lukisan Tangan Berdoa Lukisan tangan berdoa sering kita lihat di sticker postingan grup WA atau yang lainnya, ternyata itu adalah lukisan Albrecht Durer yang luar biasa. Telah membuat orang terkesan dengan gambar tangan itu, bahkan sebelum mendengar kisahnya pun. Tak heran jika Michael Angelo pernah berkata: "Saya rela mati

4. Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (2)Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (2)
Artikel - ( Sambungan dari https://gkjw.org/673-yesus-logos-dan-tao-belajar-dan-berbagi-dari-seorang-guru-taoisme-1/ ) 3. Hidup Selaras dengan Tuntutan Tao Chuang Tzu berkata: “Orang-orang benar pada masa kuno tidak mengetahui apapun tentang mencintai kehidupan, mereka juga tidak mengetahui apapun tentang membenci kematian”. Lao Tzu juga menambahkan, “Hidup dan mati sudah ditakdirkan”, lagi kata Lao Tze, “sama konstannya dengan datangnya

5. Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (1)Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (1)
Artikel - (In Memoriam Ibu Megawati Linda Halim - Liem Liu Yin) 1. Catatan Pendahuluan Sejak kecil saya sudah terbiasa membaca dari mana saja dan tentang apa saja. Saya baca Wirid Hidayat Jati, karya Raden Ngabehi Ranggawarsita. Sedari dini saya sadar, ada paralel antara “Inna lillahi wa inna ilahi raji’un” dan “Sangkan

6. Sugeng Bujono – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 7 – AkhirSugeng Bujono – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 7 – Akhir
Artikel - Sugeng Bujono - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 7 - Akhir 6 Agustus 1945 bom atom uranium jenis bedil (little boy) menghancurkan Hiroshima. 9 Agustus 1945 bom plutonium jenis implosi (fat man) di Nagasaki Jepang. Amerika Serikat lah yang menjatuhkan bom itu. Dengan persetujuan Britania Raya sebagaimana tertuang

7. Refleksi Rumahan #30: Peradaban KeramaianRefleksi Rumahan #30: Peradaban Keramaian
Artikel - Ujaran "nggak rame" (tidak ramai, tidak banyak yang berkumpul, tidak berbondong-bondong yang datang, berkunjung, dan atau - belakangan ini memberi tanda jempol atau gambar hati) serta merta mudah dianggap menandakan adanya hal yang kurang. Pesta yang nggak rame berkonotasi si empunya hajad tidak memiliki banyak teman. Warung nggak rame

8. MA dan RPK – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 5MA dan RPK – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 5
Artikel - MA dan RPK - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 5 11 Desember 1931 terbentuk, "Pasamuwan Pasamuwan Kristen ing Tanah Djawi Wetan". Besluit pemerintah tertera, "Oost-Javaansche Kerk". Jemaat jemaat itu mulai menata diri. Berjalan belajar menuju kedewasaan dan kemandirian. Ketika Jepang datang semuanya menjadi terhenti. Kalau tidak mau dikatakan hancur

9. Bocah Angon – H+16 PSBB.SbyBocah Angon – H+16 PSBB.Sby
Artikel - "Ojo kebanjur karepmu kang tanpo kusur. Tapamu udharono nuli tangiyo. Sing kok arep arep wis teko. Jenenge BOCAH ANGON gawane sodo lanang. Paranono mangalor mesthi ketemu. Iku kang bakal nundhuhake lelakon kang bener becik. Tut burinen saparane ". Terjemahan bebas : " Janganlah keinginananmu tanpa arah. Hentikan bertapamu dan bangunlah.

10. Swanten kang LeresSwanten kang Leres
Renungan - Waosan : YOKANAN 10 : 1 – 10 Tema : SWANTEN KANG LERES Ibu/bapak/sedherek para kekasihipun Gusti, Salah satunggaling tokoh pahlawan Indonesia ingkang nami Ki Hajar Dewantara nate paring piwulang kangge para murid Sekolah Taman Siswa bilih nakal itu boleh tapi bodoh itu jangan. Tegesipun ukara punika para siswa dipun