Renungan - Bacaan: Lukas 24 : 13 – 35 Bapak-Ibu-Saudara yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus, Ketika kita bepergian bersama-sama naik bis misalnya, dan kemudian jalan yang dilalui rusak dan bergelombang, maka kita bisa mengamati reaksi masing-masing kita akan berbeda-beda. Ada yang menggerutu, ada yang mengomel sambil marah2, ada yang diam saja
-
Ayo Membuat dan Bermain Board Game Bola Basket NBA || DIY Kardus MUDAH aA
-
SELAH WORSHIP : KARYA TERBESAR || SARI SIMORANGKIR
-
[3UuE] IEai EAoioA uAeoU l EAoi EA OoCUAiAa l y a iE l EAoi EO l ny aooi l OEO EAoi
-
Kasus Janggal Mania Menari yang Melanda Jerman pada 1518
-
PUASA 3 HARI TANPA MAKAN MINUM?!o #superbook #animasi #superbookindonesia #film #superbookkidsclub
-
Penyelamatan Super Bayi Panda | Bantu Tokek | Kumpulan Film Bayi Panda | BabyBus Bahasa Indonesia
-
IBADAH MINGGU, 28 APRIL 2024 | GKJW BONDOWOSO
-
Kita Jualan Jus Lemon SegarE | Little Angel Bahasa Indonesia | Kartun dan Lagu Anak
2. Sembilan Puluh Tahun MA GKJW: Menilik Dari SejarahSembilan Puluh Tahun MA GKJW: Menilik Dari Sejarah
Artikel - Genap lima belas tahun silam, saya menulis sebuah artikel untuk buku Kenang-kenangan 75 Tahun Majelis Agung Greja Kristen Jawi Wetan (MA GKJW). Artikel itu dimulai dengan mengutip ayat yang berbunyi “sira saka ing ngendi, lan paranira menyang ngendi?” (dari manakah datangmu dan kemanakah pergimu?) yang diambil dari Kitab
3. Becik Ketitik "Gendheng" KetaraBecik Ketitik "Gendheng" Ketara
Artikel - Kalau anda itu menghayati budaya Jawa pastilah pernah mendengar pepatah bijak warisan leluhur orang Jawa yang berbunyi “Becik Ketitik Ala Ketara”. Pepatah ini terjemahan letterlijk-nya adalah “Yang Baik (akan) terbuktikan, Yang Busuk (akan) tersingkapkan”. Di baliknya terkandung bertumpuk makna agung mulia yang tak akan pernah cukup untuk dituliskan. Kalaupun