loading

Results For: sasha sokol historias engarzadas 01 youtube

gkjw-melihat-matahari-pantai-siluet



Artikel - Di saat adanya pandemic covid-19 ini, banyak sekali berita-berita yang bertebaran di sekitar kita. Baik itu di dunia nyata maupun di dunia alam maya. Berita-berita yang beredar itu lebih banyak mengarah kepada hal-hal yang negatif, sekaligus membuat banyak orang menjadi khawatir. Namun tak dapat dipungkiri pula, bahwa

Siwering Kawilujengan - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 4, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org



Artikel - Siwering Kawilujengan - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 4 Dengan tuduhan pro kolonial, antek Belanda. Siapapun yang menangkap JEROBEAM MATTHEUS MATDAKIM adalah kesalahan besar. Bahkan sampai meninggal pula. Jika KEMPETAI Jepang mendapatkan dari KIPAS HITAM (mata-mata pribumi), informasi salah. Informan antiKris mendompleng Nippon. Mereka tidak melihat rekam jejak J.

Pancasila - Trisila - Ekasila : Benarkah Pengkhianatan Terhadap Bangsa dan Negara ?, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW



Artikel - (Catatan Refleksi dalam menyambut 50 Tahun Haul Bung Karno). 1. Catatan Pendahuluan RUU-HIP menuai polemik publik. Beberapa orang menuduh bahwa Pancasila yang diperas menjadi Trisila dan Ekasila adalah merupakan bentuk pengkhianatan terhadap bangsa dan negara. Benarkah? Tuduhan itu khususnya berkaitan dengan Pasal 7 draf RUU Haluan Ideologi Pancasila yang memuat

PENTAKOSTA: Tanpa Kuatir, Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org



Renungan - "Gereja sekarang lebih banyak bikin masalah dari pada menjadi jawaban." kalimat itu diucapkan seseorang yang ada di seberang gawai dengan nada marah. Sebut saja namanya Hans, seorang pengusaha yang tinggal di sebuah kota kecil di Jawa Timur. Aku mengenal Hans pada pertengahan 2016 saat melayani di sebuah persekutuan

Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1), Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org



Artikel - (Bagian Ketiga) ( Sambungan dari https://gkjw.org/588-ikhtisar-setengah-perjalanan-kita-2/ ) Teologi Queer, sebuah pandangan orang-orang yang concern terhadap keberadaan orang-orang yang diwakili dengan emoji pelangi dalam gawai kita muncul setelah beberapa fokus teologi lain ‘merauo kesuksesan’, seperti Teologi Pembebasan (memberontak terhadap penindasan orang miskin) dan Teologi Hitam (melawan rasisme)[2]. Queer (kata sifat), secara

GKJW (Katanya) Kiamat - H+10 PSBB.sby



Artikel - Dari burung... besok kiamat. Kicauan twitter terus ke medsos lainnya. Ada yang menghubungkan dengan peristiwa DUKHAN, karena pas Hari Jumat 15 Ramadhan 1441 H. Narasi gothak gathik gathuk bersliweran. Ditambah kondisi pandemi ini, kelihatannya tambah klop. Ternyata semuanya ini bersumber dari langit. Sekumpulan asteroid Apollo besok akan melintas bumi. Kata NASA, Asteroid

Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (1), Gerakan Warga GKJW, GKJW.org



Artikel - (Bagian Kedua) ( Sambungan dari https://gkjw.org/584-ikhtisar-setengah-perjalanan-kita-1/ ) LGBTQI, pertama kali muncul dengan nama LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transgender), kemudian berubah menjadi LGBTQ (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer), yang terbaru ada LGBGTQI (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer/Questioning, dan Intersex), bahkan ada istilah yang belum populer yaitu LGBTQI2-S (Lesbian, Gay, Bisexual,

tembang rasa sejati, Pada Suatu Ketika..., Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org



Artikel - Penelitian secara medis menunjukkan, menyanyikan lagu-lagu rohani memiliki efek psikoterapi yang khas secara neurofisiologis. Analisis oleh Gao et al. (2019) menemukan, selama kita menyanyikan suatu pujian rohani, ada bagian endogen dari otak mengalami perubahan kimiawi secara regional yang diakibatkan munculnya osilasi (gelombang) delta. Bahasa ilmiah ini kalau mau disederhanakan