Renungan - Bacaan : Lukas 24: 44-53 Bapak, ibu, dan saudara/i yang terkasih dalam Tuhan Yesus, Saya pernah membaca sebuah artikel tentang Motivasi Hidup, sang penulis disalah satu bagian artikelnya mengungkapkan; “Kehidupan ini ibarat sebuah cermin. Apa yang kita lakukan, maka bayangan yang ada dicermin juga melakukan hal yang sama”,
-
Ibadah Bulan Keluarga Minggu 30 Juni 2024 PK 16 00 WIB Bahasa Indonesia GKJW Jemaat Darmo
-
Bayi Panda jembatan yang Terjatuh Lagu Mobil o Lagu Anak anak BabyBus Bahasa Indonesia
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW JEMAAT KEDIRI
-
Dari Kuda Poni Lusuh Menjadi Putri yang Cantik DIY Makeover My Little Pony oleh Sam
-
10 x Episode Lengkap a Bing Episode Terbaik a Bing Bahasa Indonesia
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW NGAGEL
-
makan harus dihabiskan Puri Animation
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW JEMAAT TANJUNG PERAK

2. Tidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau BabiTidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau Babi
Renungan - Tidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau Babi a. KEJADIAN 24: 34-38 b. MATIUS 11 : 16-19, 25-30. 1. Mengikut Kristus menjadikan seseorang mesti bertindak cerdik dan bijaksana. Karena setelah milik-Nya dimerdekakan dari kuasa dosa, orang tersebut ternyata diutus Yesus ke dunia membawa kabar keselamatan bagi seluruh alam semesta itu, justru dilukiskan

3. Emde Straat SoerabaiaEmde Straat Soerabaia
Artikel - Semua cerita berawal disini. Rumah tua kayu berlantai dua, di luar kota benteng Surabaya. Pemukiman orang indo Eropa. Rumah Johannes Emde, tukang jam berkebangsaan Jerman. Lantai dasar tempat kerjanya, bengkel arloji. Lantai atas tempat tinggal dan ruang pertemuan OSS (orang saleh Surabaya). Rumah ini juga menyiapkan kamar khusus.

4. Masalah Penyimpangan Orientasi SeksualMasalah Penyimpangan Orientasi Seksual
Artikel - Seminggu yang lalu, saya melakukan sesi terapi yang pertama untuk seorang klien laki-laki usia 28 tahun dengan masalah penyimpangan orientasi seksual. Klien ini merasa dan mengakui adanya dorongan seksual terhadap sesama jenis. Awalnya dorongan seksual terhadap laki-laki ini, dirasakan oleh klien saat masih duduk di bangku SMP. Hingga akhirnya

5. Banyak Jalan Menuju RomaBanyak Jalan Menuju Roma
Renungan - Waosan : YOKANAN 14: 1-14 Tema : BANYAK JALAN MENUJU ROMA Ibu/bapak/para sedherek kekasihipun Gusti, Dinten-dinten punika kula wonten ing jejibahan nyawisaken peladosan baptis kangge salah satunggaling warga calon. Pecawisan punika mawujud ing katekisasi warga calon. Sawetawis materi ing katekisasi punika magepokan kaliyan iman Kristen supados sedherek punika mangke saestu saged

6. Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (3)Ikhtisar Setengah Perjalanan Kita (3)
Artikel - (Bagian Ketiga) ( Sambungan dari https://gkjw.org/588-ikhtisar-setengah-perjalanan-kita-2/ ) Teologi Queer, sebuah pandangan orang-orang yang concern terhadap keberadaan orang-orang yang diwakili dengan emoji pelangi dalam gawai kita muncul setelah beberapa fokus teologi lain ‘merauo kesuksesan’, seperti Teologi Pembebasan (memberontak terhadap penindasan orang miskin) dan Teologi Hitam (melawan rasisme)[2]. Queer (kata sifat), secara

7. Berkah DalemBerkah Dalem
Artikel - Berkah Dalem Mulanya umat Katholik memakai uluk salam, DEO GRATIAS. Yang berlaku di semua tempat dan waktu. Ketika bertemu, bersapa, mengawalinya dengan deo gratias. Dari kata latin yang bermakna: Syukur Kepada Allah. Salam yang indah penuh makna. Tetapi pada pengucapannya terdengar asing. Ya karena dari bahasa asing (latin) itu. Terlebih bagi

8. Roh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan KristusRoh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan Kristus
Renungan - Tema: Roh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan Kristus Bacaan 1 : Kisah Para Rasul 1:1-11 Bacaan 2 : Efesus 1:15-23 1. Limaratus tahun yang lalu, dimulai dengan kesadaran diri manusia, bahwa ia adalah mahkluk yang cerdas, otonom sebagai subyek berfikir mandiri, tidak lagi dikuasai oleh pikiran dongeng, klenik, mitos

9. Propaganda SehatPropaganda Sehat
Artikel - Mengawali tahun 1918, bulan Januari penyakit flu muncul di Eropa, Spanyol. Lalu orang menyebut Virus Spanyol. Virus baru lewat udara. Cepat, ganas menyebar ke antero dunia. Virologis Amerika Jeffery Taubenberger menulis, masa ini sejarah pandemi paling ganas dalam sejarah. Dengan menyebut, "The Mother of All Pandemics". Sejarawan Colin Brown dalam

10. “New Normal” : Sanggupkah GKJW Menelannya ?“New Normal” : Sanggupkah GKJW Menelannya ?
Artikel - (Tulisan Pertama) "New Normal", istilah itu tiba-tiba populer di paruh pertama tahun 2020 ini. Nyaris semua kalangan mendadak membicarakannya, paham atau tidak paham, kita dipaksa paham. Ngerti atau tidak ngerti, kita dipaksa ngerti. Mulai Presiden sampai pesinden dituntut melakoninya. Tidak boleh ada status "awam" dalam hal ini. Frasa “New Normal”