Renungan - Bacaan: Yohanes 4 : 5 - 42 Ada 4 (empat) bentuk perasaan Emosi yang biasa disebut basic emotion; 1. Gembira. Pada umumnya, perasaan gembira diekspresikan dengan senyuman atau tertawa. Dengan perasaan gembira seseorang dapat merasakan cinta dan kepercayaan diri. 2. Marah. Emosi marah terjadi saat individu merasa dihambat, frustasi karena tidak
-
Mengapa Allah Begitu Misterius Bagi Manusia Pdt Esra Soru KYKFilmSeries
-
NAMAKU FEBI ngeshortsdulu divatheseries shorts
-
Naik kereta dengan suasana Pegunungan Puri Animation
-
Delman Puri Animation shorts puri hewan
-
which one is your favorite
-
GKJW Feeds is collection of rss atom and last updates news about GKJW Updated every day
-
27 Teka teki Sulit untuk Membuat Otakmu Bekerja Secepat Kilat
-
i CoComelon Friends LIVE Best Kids Songs Yes Yes Playground Wheels on the Bus MORE

2. Pendidikan Yang Pernah Berjasa (Refleksi Ibadah Syukur YBPK)Pendidikan Yang Pernah Berjasa (Refleksi Ibadah Syukur YBPK)
Artikel - Hari minggu pertama di bulan Mei saban tahun dirayakan Greja Kristen Jawi Wetan (GKJW) dengan ibadah syukur bagi Yayasan Bakti Pendidikan Kristen (YBPK). Asal tradisi ini tak diketahui, namun umum dilakukan setidaknya sejak awal tahun 2000-an. Perayaan ini dikaitkan dengan Mei sebagai “bulan pendidikan” dalam kalender besar keindonesiaan. Sulit

3. Agama Ageming Aji – H+8 PSBB.sbyAgama Ageming Aji – H+8 PSBB.sby
Artikel - Serat Wedatama karya KGPAA Mangkunegara IV dalam pupuh Pangkur bait pertama : "Mingkar mingkuring angkara, akarana karenan Mardisiwi. Sinawung resmining kidung, sinuba sinukarta. Mri kretarta pakartining ngelmu luhung. Kang tumrap neng tanah Jawa, Agama ageming aji. " Tafsir bait di atas sebenarnya dalam konteks, cara orangtua dalam mendidik anaknya (Mardisiwi)

4. Memandang MatahariMemandang Matahari
Artikel - Di saat adanya pandemic covid-19 ini, banyak sekali berita-berita yang bertebaran di sekitar kita. Baik itu di dunia nyata maupun di dunia alam maya. Berita-berita yang beredar itu lebih banyak mengarah kepada hal-hal yang negatif, sekaligus membuat banyak orang menjadi khawatir. Namun tak dapat dipungkiri pula, bahwa

5. Ketika Santo bertemu Rasul – H+36 PSBB.sbyKetika Santo bertemu Rasul – H+36 PSBB.sby
Artikel - Saat itu pertengahan tahun 1814, di Surabaya. Pertemuan dengan JOSEPH KAM merubah hidup JOHANNES EMDE. Terutama tentang PI. Bukan kebetulan mereka berdua terdidik Pietisme sejak kecil. Bukan kebetulan pula mereka "terdampar" di Surabaya karena kapal. Konon Emde baru datang di Hindia Belanda 1802 terkena wajib militer. Ikut kapal perang. Sampai

6. Mental Block: Kurang Percaya DiriMental Block: Kurang Percaya Diri
Bineka - Saya akan mengawali tulisan ini dengan mengutip satu paragraf dari tulisan yang berjudul Kurang Percaya Diri yang sudah dimuat di situs www.gkjw.org Kutipannya demikian,” Dulur, ini artinya atau kesimpulannya masih banyak para UMKM yang belum memiliki keterampilan, baik keterampilan dalam mengemas produk, membuat konten promosi dan belum memiliki

7. Bocah Angon – H+16 PSBB.SbyBocah Angon – H+16 PSBB.Sby
Artikel - "Ojo kebanjur karepmu kang tanpo kusur. Tapamu udharono nuli tangiyo. Sing kok arep arep wis teko. Jenenge BOCAH ANGON gawane sodo lanang. Paranono mangalor mesthi ketemu. Iku kang bakal nundhuhake lelakon kang bener becik. Tut burinen saparane ". Terjemahan bebas : " Janganlah keinginananmu tanpa arah. Hentikan bertapamu dan bangunlah.

8. Persaudaraan Sejati – H+20 PSBB.SbyPersaudaraan Sejati – H+20 PSBB.Sby
Artikel - Hari ini bulan Mei di Surabaya, 2 tahun lalu. Di sudut kota semarak spanduk bertulis khas Suroboyo seperti, Suroboyo Wani, Iki Suroboyo Cok, Teroris Jancok, dll Ini ungkapan kemarahan atau empati warga Surabaya setelah beberapa Gereja di bom. Saya jadi teringat 24 tahun lalu, di kota sama. Sama Hari Minggu, 9

9. C.L. Coolen nan Unik – Bagian 1C.L. Coolen nan Unik – Bagian 1
Artikel - C.L. Coolen nan Unik - Bagian 1 Dalam buku Sejarah GKJW: MAGNALIA DEI (Karya Allah yang Agung), penulis Pdt. Em. Ismanoe Mestaka, PT Kanisius, Yogya, 2019, disebutkan di Jawa ada larangan mengabarkan Injil di antara penduduk Jawa dari Pemerintah Hindia Belanda. Meski demikian iman Kristen masuk juga dengan cara yang

10. Pancasila – Trisila – Ekasila : Benarkah Pengkhianatan Terhadap Bangsa dan Negara ?Pancasila – Trisila – Ekasila : Benarkah Pengkhianatan Terhadap Bangsa dan Negara ?
Artikel - (Catatan Refleksi dalam menyambut 50 Tahun Haul Bung Karno). 1. Catatan Pendahuluan RUU-HIP menuai polemik publik. Beberapa orang menuduh bahwa Pancasila yang diperas menjadi Trisila dan Ekasila adalah merupakan bentuk pengkhianatan terhadap bangsa dan negara. Benarkah? Tuduhan itu khususnya berkaitan dengan Pasal 7 draf RUU Haluan Ideologi Pancasila yang memuat