Artikel - (Bale) Wiyata - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 3 Hari itu 8 Maret 1942, tentara Jepang masuk Malang. Kota yang dirancang Belanda sebagai benteng kuat seperti Cimahi itu, akhirnya bobol juga. Tentara Belanda mundur ke Dampit. Sore harinya tentara Jepang parade di Ijen Boulevard melewati Kayutangan. Kedatangan Jepang ini
-
Live Stream Ibadah Pagi 30 Juni 2024 GKJW Jemaat Gresik
-
Tarian Shreddy Serbia shorts tmnt ninjaturtles teenagemutantninjaturtles april shredder
-
GKJW Feeds is collection of rss atom and last updates news about GKJW
-
PENIUP SULING KOTA HAMELIN Dongeng Bahasa Indonesia Cerita2 Dongeng Dongeng sebelum tidur
-
iLIVE NONTON BARENG SUPERBOOK SPESIAL LIBURAN superbookindonesia
-
Blippi Dances with Tennis Balls a Lets Go to Wimbledon blippi shorts
-
Selamat menyaksikan PIJAR NEWS Update Juni 2024
-
Pakaian Menakjubkan DIY untuk Boneka Wednesday Addams yang Terbuat dari Balon

2. Sebuah Strategi Dua Pengacara Kondang Yang Terkesan Kekanak-KanakanSebuah Strategi Dua Pengacara Kondang Yang Terkesan Kekanak-Kanakan
Bineka - Perseteruan dua sosok pengacara kondang berdarah Batak, yaitu Hotman Paris Hutapea dan Razman Arief Nasution ini, hampir tak lepas dari pengamatan saya. Mengapa ? Mereka yang katanya mempunyai predikat sebagai pengacara kondang ini, namun dalam menyampaikan pembelaannya, atau kalau ngomong terkesan kekanak-kanakan. Jadi saya menggambarkan bagai anak kecil yang

3. Mburu Uceng Kelangan DelegMburu Uceng Kelangan Deleg
Artikel - Kehilangan sesuatu yang lebih berharga karena mengejar sesuatu yang remeh. Ibarat memburu ikan kecil (uceng) sehingga kehilangan yang lebih besar (ikan gabus). Alkisah, hal ini juga pernah dialami kerabat Pandawa. Terbilang Sri Kresna, penasehat bijak dari trah Pandawa yang memiliki seorang putra bernama Samba. Putra dari Kresna ini jatuh

4. MembatasiMembatasi
Renungan - Membatasi “ Apa Allah itu ada ?” tanya seorang Marxis “Tentu tidak seperti yang dipikirkan oleh rakyat,” jawab Sang Guru. “Siapa yang anda maksud, bila anda menyebut rakyat?” “Siapa- siapa saja.” (Dikutip dari buku “Sejenak bijak”, oleh Anthony de mello sj; KANISIUS, 1987, hal. 193). Bacaan : a. Kejadian 25: 19- 34 b. Roma 8:

5. Tidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau BabiTidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau Babi
Renungan - Tidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau Babi a. KEJADIAN 24: 34-38 b. MATIUS 11 : 16-19, 25-30. 1. Mengikut Kristus menjadikan seseorang mesti bertindak cerdik dan bijaksana. Karena setelah milik-Nya dimerdekakan dari kuasa dosa, orang tersebut ternyata diutus Yesus ke dunia membawa kabar keselamatan bagi seluruh alam semesta itu, justru dilukiskan

6. Gesang EnggalGesang Enggal
Renungan - Bacaan : Yohanes 3 : 1 – 17 Kapan panjenengan gesang enggal? Wekdal baptis, sidi, mantenan. Kapan? Bok menawi, sacara lair boten wonten ingkang benten saking Nikodemus saderengipun lan sasampunipun tepang kaliyan Gusti Yesus, nanging kita saged sinau saking Nikodemus: 1. Nikodemus tiyang ingkang purun nyinaoni gesang. Nyinaoni gesang dipun betahaken ing

7. Becik Ketitik "Gendheng" KetaraBecik Ketitik "Gendheng" Ketara
Artikel - Kalau anda itu menghayati budaya Jawa pastilah pernah mendengar pepatah bijak warisan leluhur orang Jawa yang berbunyi “Becik Ketitik Ala Ketara”. Pepatah ini terjemahan letterlijk-nya adalah “Yang Baik (akan) terbuktikan, Yang Busuk (akan) tersingkapkan”. Di baliknya terkandung bertumpuk makna agung mulia yang tak akan pernah cukup untuk dituliskan. Kalaupun

8. Teka Teki Silang – TTSTeka Teki Silang – TTS
Renungan - Bacaan : YOHANES 13: 1-20 Tema : Teka Teki Silang - TTS Ibu/bapak/saudara yang dikasihi Tuhan, Setiap kita tentu pernah menghadapi permasalahan hidup yang datangnya bertubi-tubi serentak. Sampai ada pepatah mengatakan sudah jatuh tertimpa tangga. Menghadapi masalah yang demikian tentu mendatangkan kerepotan bahkan sampai kebingungan untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut karena semuanya

9. Bagong TumbalBagong Tumbal
Artikel - Alkisah Kerajaan Amarta dalam kesedihan mendalam. Meskipun matahari bersinar dan angin bertiup sejuk, semuanya terasa hampa. Saat malam tiba dan damar minyak dinyalakan di istana serta rumah penduduk, suasana sedih menguat. Hidup serasa dalam tempurung dibalik –gelap dan sepi. Suasana kerajaan tempat Pandawa bertahta, telah berhari-hari dicekam gulana. Ratu

10. Lumbung Desa – Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2)Lumbung Desa – Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2)
Artikel - Lumbung Desa - Catatan ekonomi gerakan warga (Bagian 2) Setelah usulan De Wolff, Bank Pertolongan Tabungan Pertanian diubah menjadi koperasi ditolak pemerintah. Pemerintah Hindia Belanda justru mendirikan lumbung-lumbung desa baru untuk usulnya. De Wolff tetap menata lumbung desa nantinya menjadi koperasi, seperti cita-citanya. Didukung pemerintah, De Wolff langsung mendirikan 250