loading

Results For: me enamore shakiraletra

gkjw-arifin-kasur-kapuk



Artikel - Kapuk kapas itu lembut. Enteng, sekaligus lentur. Tak heran, buah dari pohon randu ini, sejak lama menjadi bahan kasur. Tempat membaringkan badan, beristirahat memulihkan kesehatan. Arifin (50), semenjak lulus SMP, sudah menggeluti dunia kasur kapuk. Ia belajar ayahnya yang juga pengrajin kasur kapuk. Selepas SMP, ia sudah berangkat ke Bali

Hotman Paris Hutapea dan Razman Arief Nasution, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org



Bineka - Perseteruan dua sosok pengacara kondang berdarah Batak, yaitu Hotman Paris Hutapea dan Razman Arief Nasution ini, hampir tak lepas dari pengamatan saya. Mengapa ? Mereka yang katanya mempunyai predikat sebagai pengacara kondang ini, namun dalam menyampaikan pembelaannya, atau kalau ngomong terkesan kekanak-kanakan. Jadi saya menggambarkan bagai anak kecil yang

GKJW Promosi, Promosi dan Sukacita Promosi



Bineka - Sahabatku yang terkasih, Karena tidak kenal maka tidak sayang. Dengan harapan ketika sudah kenal maka menjadi sayang. Hal ini berlaku juga dalam memperkenalkan produk maupun memberitakan Firman Allah. Rasul Paulus berpesan kepada orang yang percaya, "Beritakanlah Firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah,



Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan bumi Aku percaya kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita Yang dikandung dari Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria Yang menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut Pada hari yang ketiga bangkit pula dari

Becik Ketitik "Gendheng" Ketara, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org



Artikel - Kalau anda itu menghayati budaya Jawa pastilah pernah mendengar pepatah bijak warisan leluhur orang Jawa yang berbunyi “Becik Ketitik Ala Ketara”. Pepatah ini terjemahan letterlijk-nya adalah “Yang Baik (akan) terbuktikan, Yang Busuk (akan) tersingkapkan”. Di baliknya terkandung bertumpuk makna agung mulia yang tak akan pernah cukup untuk dituliskan.   Kalaupun

Related Post

Merdeka?, Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org

6. Merdeka?Merdeka?



Artikel - Berbicara tentang agama dan kehidupan beragama di Indonesia memang tak akan  pernah ada habisnya.  Sudah saatnya  ketika berbicara tentang agama, kita memakai kacamata yang berbeda dari yang selama ini kita pakai, dengan kata lain, melihatnya haruslah dari berbagai sudut pandang. “The Meaning and The End of Religion” karya

Tata Kelola Yang Baik Sebagai Sumber Kepercayaan Organisasi, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW

9. Tata Kelola Yang Baik Sebagai Sumber Kepercayaan OrganisasiTata Kelola Yang Baik Sebagai Sumber Kepercayaan Organisasi



Artikel - Saatnya untuk bicara lebih serius. Setelah keriuhan pendapat terkait penempatan dana abadi GKJW di sejumlah koperasi dan badan usaha investasi –menuai banyak perhatian termasuk di media sosial– saatnya memikirkan langkah perbaikan. Pengakuan terbuka Pelayan Harian Majelis Agung (PHMA) akan kesalahan dalam mengelola dana, patut disambut dengan hati terbuka untuk

pentakosta kala itu, Gerakan Warga GKJW, UMKM GKJW.org

10. PENTAKOSTA Kala ituPENTAKOSTA Kala itu



Artikel - PENTAKOSTA Kala itu. Perayaan Hari Pentakosta di Mojowarno 20 Mei 1923 terasa sangat istimewa. Terasa pas, (seperti) Roh Kudus telah turun diatas kepala kepala orang Jawa itu. Secara ekumenis Minggu Pentakosta juga disebut hari kelahiran Gereja. Bukan karena efek kebangkitan nasional saja (saat itu marak). Kebangkitan Yesus adalah yang