Artikel - PENGANTAR Sekilas ringkasan riwayat Yeremia: 1.dilahirkan sekitar tahun 645 sM. 2.Panggilan terhadap Yeremia sebagai nabi, tahun 627 sM. (usia + 18 thn). 3.Thn 627sM – 609 sM, raja Yosia mengadakan reformasi keagamaan, namun sinkretisme dan kemurtadan merajalela dalam kehidupan bangsa Israel. (II Raja 22 – 23). 4.Yeremia berkotbah tentang Bait Suci
-
Live Stream Ibadah Pagi 30 Juni 2024 GKJW Jemaat Gresik
-
GKJW Feeds is collection of rss atom and last updates news about GKJW Updated every hour
-
Aku Diadopsi oleh Miss Delight Petak Umpet Ekstrim
-
Bayi Panda jembatan yang Terjatuh Lagu Mobil o Lagu Anak anak BabyBus Bahasa Indonesia
-
Episode 5 Mainan Emak KiGaBo Serial Animasi Majalah Bobo
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW NGAGEL
-
DETIK DETIK DAUD KALAHKAN GOLIATH superbook
-
Cotton Buddies Oddbods TV Full Episodes Funny Cartoons For Kids
![saksi pelayan kristus gkjw-roh-kudus-merpati saksi pelayan kristus gkjw-roh-kudus-merpati - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-roh-kudus-merpati-400x225.jpg)
2. Roh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan KristusRoh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan Kristus
Renungan - Tema: Roh Kudus menjadikan kita Saksi dan Pelayan Kristus Bacaan 1 : Kisah Para Rasul 1:1-11 Bacaan 2 : Efesus 1:15-23 1. Limaratus tahun yang lalu, dimulai dengan kesadaran diri manusia, bahwa ia adalah mahkluk yang cerdas, otonom sebagai subyek berfikir mandiri, tidak lagi dikuasai oleh pikiran dongeng, klenik, mitos
![gkjw-lockdown-psbb-covid19-virus gkjw-lockdown-psbb-covid19-virus - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-lockdown-psbb-covid19-virus-400x225.jpg)
3. LockdownLockdown
Renungan - Waosan 1 : YESAYA 50:4-9a Waosan 2 : MATIUS 27:21-26 Tema : LOCKDOWN Ibu/bapak/sedherek kekasihipun Gusti, Kacariyos nalika tlatah Wuhan, China minangka papan wiwitanipun virus Corona kedadosan, ing papan menika dipun wontenaken tindakan lockdown utawi karantina total kangge sedaya warganipun supados boten nyebar lan saged enggal-enggal dipun tangani. Sedaya warganipun sami tertib,
![gkjw Agama Ageming Aji - H+8 PSBB.sby gkjw Agama Ageming Aji - H+8 PSBB.sby - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-agama-ageming-aji-400x225.jpg)
4. Agama Ageming Aji – H+8 PSBB.sbyAgama Ageming Aji – H+8 PSBB.sby
Artikel - Serat Wedatama karya KGPAA Mangkunegara IV dalam pupuh Pangkur bait pertama : "Mingkar mingkuring angkara, akarana karenan Mardisiwi. Sinawung resmining kidung, sinuba sinukarta. Mri kretarta pakartining ngelmu luhung. Kang tumrap neng tanah Jawa, Agama ageming aji. " Tafsir bait di atas sebenarnya dalam konteks, cara orangtua dalam mendidik anaknya (Mardisiwi)
![gereja baru gkjw gereja baru gkjw - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-mojowarno-gereja-baru-400x225.jpg)
5. Gereja BaruGereja Baru
Artikel - Surat Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen No. B-184/DJ.IV/BA.01.1/05/2020 kepada Menteri Agama RI dalam perihal ditulis “Revitalisasi Fungsi Rumah Ibadah (Gedung Gereja) dalam tatanan kehidupan baru”. Surat ini sebagai masukan kepada Menteri Agama tentu bersama masukan dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik, Islam, Hindu, Buddha, Konghucu. Apakah yang ada
![Tuhan Yesus sumber kebahagiaan Tuhan Yesus sumber kebahagiaan - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-bahagia-400x225.jpg)
6. Tuhan Yesus sumber kebahagiaanTuhan Yesus sumber kebahagiaan
Renungan - Bacaan : Matius 5: 1-12 Bapak-ibu-saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus... Ketika kita masih kecil – masih kanak-kanak, kita sering ditakut-takuti, awas onok momok..., ketika hari sudah mulai malam dan disekitar sudah gelap, diweden-wedeni onok momok. Maka didalam pikiran kita ketika masih kecil bahwa momok itu menakutkan. Tetapi ketika kita
![gkjw-warung-kopi-tak-kie gkjw-warung-kopi-tak-kie - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-warung-kopi-tak-kie-400x225.jpg)
7. Warung Kopi Tak KieWarung Kopi Tak Kie
Bineka - Kopi yang dibesut keluarga Liong di Warung Tak Kie ini diramu (dan populer) sejak pertengahan 1970-an, meskipun kedai ini sudah dibuka sejak 1927. Lokasinya di tengah-tengah pecinan di Jakarta Utara. Pecinan adalah kawasan yang ditetapkan Pemerintah Hindia Belanda sesuai wijkstelsel (1843) yang memisahkan pemukiman berdasarkan ras. Sajiannya hanya dua
![Kamulyaning Gusti Wonten ing Gesang gkjw Kamulyaning Gusti Wonten ing Gesang gkjw - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-kehidupan-400x225.jpg)
8. Kamulyaning Gusti Wonten ing GesangKamulyaning Gusti Wonten ing Gesang
Renungan - Bacaan : Matius 17: 1-9 Kito asring nggumun naliko manggihi prastowo2 ingkang naliko kito tingali asring2 mboten kados limrahipun. Naliko rame2 rumiyen wonten penampakan wajah Gusti Yesus wonten ing langit (duko leres menopo mboten) lajeng dipun paring makna ingkang mawarni-warni. Raos nggumun ingkang kados mekaten mboten klentu, awit pinci
![gkjw-negeri-oklokrasi gkjw-negeri-oklokrasi - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-negeri-oklokrasi-400x225.jpg)
9. Negeri Oklokrasi – H+26 PSBB.SbyNegeri Oklokrasi – H+26 PSBB.Sby
Artikel - Belajar on line di rumah saja hari ini. Pelajaran : Kehidupan kewarganegaraan. Tujuan : Siswa lebih peka terhadap kehidupan bermasyarakat & bernegara. Bacaan penuntun : Polybius adalah sejarawan Yunani. Lahir tahun 203 SM, di Megalopolis, Arcadia. Terkenal dengan gagasannya mengenai sistem pemerintahan dalam "L'esprit des lois montesquieu". Teori Polybius yang terkenal :
![gkjw-didikempot-mualaf gkjw-didikempot-mualaf - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-didikempot-mualaf-1-400x225.jpg)
10. Taubat dan Muallaf dalam Timbangan Kenusantaraan Kita : In Memoriam Mas Didi "Dionisius" KempotTaubat dan Muallaf dalam Timbangan Kenusantaraan Kita : In Memoriam Mas Didi "Dionisius" Kempot
Artikel - 1. RANAH PRIVAT, BUKAN KONSUMSI PUBLIK Menghadapi maraknya ujaran kebencian (hate speech), ramai-ramai kita sematkan identitas kenusantaraan dalam agama kita. Apakah itu Islam, Hindu atau Kristen, lebih ramah rasanya kalau kita sematkan kata “nusantara” di belakangnya. Entah kenapa, akhir-akhir ini “syahwat keagamaan” kita cepat sekali naik dalam menyikapi