Artikel - Secara etimologis, kata “Pancasila” berasal dari bahasa Jawa kuno, yang sebelumnya diserap dari bahasa Sansekerta dan Pali, yang artinya “sendi dasar yang lima” atau “lima dasar yang kokoh”. Mula-mula kata “sila” dipakai sebagai dasar kesusilaan atau landasan moral Buddhisme, yang memuat lima larangan. Sebagaimana disebutkan dalam Tripitaka, kelima
-
name the color
-
Hello my friend Caterpillar LBB insect butterfly
-
Semua Kitab Suci Mengapa Hidup Kudus jadi Syarat Kekristenan
-
Blippis Day in the Life of the Animals Blippi Educational Videos for Kids
-
Lagu Rohani Kebacut Tresna GKJW Jemaat Dawarblandong
-
Naik Turun Tangga Oddbods Kartun Lucu Kocak OddbodsIndonesia AUKartun Anak Anak AU
-
Tim Penyelamat Biru Lagu Warnao RESCUE TAYO Lagu Warna Tayo Indonesia
-
Beruang Putih Kutub Oddbods Kartun Lucu OddbodsIndonesia AUKartun Anak shorts
![Cinta itu Piara, Gerakan Warga GKJW, GeKaJeWe Cinta itu Piara, Gerakan Warga GKJW, GeKaJeWe - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/imgonline-com-ua-frameblurred-zkvpojiejfbt022-400x225.jpg)
2. Cinta itu PiaraCinta itu Piara
Sastra - Ada begitu banyak lorong asing kehidupan yang belum sempat engkau sentuh Sahabat....... Namun mengapa engkau begitu mudah mengetukkan palu hakim atasnya? engkau belum paham sedikitpun akan alur likunya namun engkau sudah merasa berhak menentukan nilainya? Apa yang engkau takutkan jika engkau diam tenang tanpa mengkategorikan baik jahatnya elok buruknya boleh tidaknya untung ruginya atau apalah separasi biner yang mendasarinya...?? Kenapa engkau tidak
![Belajar dari Lomba Balapan Belajar dari Lomba Balapan - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2022/06/belajar-dari-lomba-balapan-400x225.jpg)
3. Belajar dari Lomba BalapanBelajar dari Lomba Balapan
Artikel - Akhir minggu ini MotoGP 2022 akan kembali digeber (18–20 Maret 2022). Seri kali ini terasa spesial karena berlangsung di Mandalika, Lombok. Untuk pertama kalinya Indonesia masuk dalam sejarah lomba balap sepeda motor ini. MotoGP 2022 seri kedua ini diberi Pertamina Grand Prix of Indonesia akan berlangsung di street
![menyikapi pencobaan gkjw menyikapi pencobaan gkjw - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-menghadapi-pencobaan-400x225.jpg)
4. Menyikapi PencobaanMenyikapi Pencobaan
Renungan - Bacaan: Matius 4: 1-11 Bapak, ibu dan saudara yang terkasih. Kisah buah pengetahuan maupun pencobaan di padang gurun tentu terdengar sangat familiar. Kita semua tahu garis besar dan hasil akhir keduanya. Adam dan Hawa yang jatuh dalam dosa sedangkan Tuhan Yesus, bertahan hingga akhir dari pencobaan iblis.
![Koperasi - Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 1) Koperasi - Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 1) - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/07/unduh-unduh-1-400x225.jpg)
5. Koperasi – Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 1)Koperasi – Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 1)
Artikel - Koperasi - Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 1) Hari lahir Koperasi Indonesia, 12 Juli. Sejarah koperasi negeri ini mencatat nama R. Aria Wiriatmadja, Patih di Purwokerto mendirikan koperasi tahun 1896. Berangkat dari fakta banyaknya pegawai yang terjerat rentenir bunga tinggi, ia mendirikan koperasi pegawai. Model ini terus dikembangkan De Wolf
![Gesang Migunani Tumrap Sesami GKJW Gesang Migunani Tumrap Sesami GKJW - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-gesang-migunani-tumrap-sesami-400x225.jpg)
6. Gesang Migunani Tumrap SesamiGesang Migunani Tumrap Sesami
Renungan - Bacaan : Matius 5: 13-20 Bapak ibu para sedherek ingkang binerkahan dening Gusti, Wonten kata bijak ingkang nyebataken "Sebaik-baiknya manusia ialah yang bermanfaat bagi manusia yang lain" ukoro meniko ngemu teges bilih manungso ingkang kasebat "tiyang sae"/ orang baik meniko ingkang migunani tumrap sesami. Menawi ingkang murah senyum (inggih sae),
![Bukan Hantu Dalam Komedi, Balewiyata Jalan Raya Sukun Malang (1937) Bukan Hantu Dalam Komedi, Balewiyata Jalan Raya Sukun Malang (1937) - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2022/06/balewiyata-jalan-raya-sukun-malang-1937-400x225.jpg)
7. Bukan Hantu Dalam KomediBukan Hantu Dalam Komedi
Artikel - “Selagi menunggu Pak Hashim datang, Bapak dan Ibu bisa mengemasi barang di kamar masing-masing karena memang sudah waktunya check out,” ujar Ketua Umum Majelis Agung Greja Kristen Jawi Wetan (MA GKJW). Sontak ruangan persidangan Sidang MA GKJW di ballroom Hotel Surya, Batu, menjadi heboh. Sebagian panitia sibuk membenahi setting
![Allah Turut bekerja, menolong para wanita menjadi Alat-Nya GKJW Allah Turut bekerja, menolong para wanita menjadi Alat-Nya GKJW - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/07/gkjw-allah-lelaki-pria-wanita-perempuan-kuat-400x225.jpg)
8. Allah Turut Bekerja, Menolong Para Wanita Menjadi Alat-NyaAllah Turut Bekerja, Menolong Para Wanita Menjadi Alat-Nya
Renungan - Allah Turut Bekerja, Menolong Para Wanita Menjadi Alat-Nya BACAAN: Yesaya 44: 1-5; Ibrani 2: 1-9. 1. Salah satu versi “Kisah Penciptaan”; tapi tidak di Alkitab, bercerita demikian: Suatu kali setelah Sang Hyang Pencipta selesai menciptakan laki-laki, maka Tuhan istirahat. Tiba-tiba laki-laki ciptaan-Nya yang ada di hutan itu menghadap Dia, sambil
![GKJW Umbelen - H+4 PSBB.sby GKJW Umbelen - H+4 PSBB.sby - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-umbelen-400x225.jpg)
9. Umbelen – H+4 PSBB.sbyUmbelen – H+4 PSBB.sby
Artikel - Penyakit flu atau pilek ternyata penyakit tua. Beberapa peneliti fosil manusia prasejarah menemukan, ada kerusakan atau pengeroposan di daerah sekitar hidung dan mulut. Bisa jadi meninggal karena influenza kronis atau sinusitis. Demikian pula sejarah Nusantara. Epigraf UGM, Riboet Darmosoetopo dalam "Sima dan bangunan keagamaan di Jawa abad IX-X" menulis,
![Merdeka, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org Merdeka, Gerakan Warga GKJW, GKJW.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/10/soempahpemoeda-3-400x220.jpg)
10. Merdeka?Merdeka?
Artikel - Berbicara tentang agama dan kehidupan beragama di Indonesia memang tak akan pernah ada habisnya. Sudah saatnya ketika berbicara tentang agama, kita memakai kacamata yang berbeda dari yang selama ini kita pakai, dengan kata lain, melihatnya haruslah dari berbagai sudut pandang. “The Meaning and The End of Religion” karya