Artikel - Siang tadi, saya berkesempatan untuk membantu seorang gadis usia 21 tahun, yang mengalami pelecehan seksual saat duduk di bangku SMU. Meski trauma ini sudah terjadi 4 tahun yang lalu tetapi setiap kali dia mengingat kejadiannya, membayangkan wajah pelaku yang merupakan sesosok figur otoritas perasaannya menjadi sangat marah, benci, sedih,
-
Painting with me using Guoache ep 534
-
Ibadah Minggu GKJW Jember Minggu 30 Juni 2024
-
Delman Puri Animation shorts puri hewan
-
Ibadah Pemberkatan Pernikahan Yulius Christina GKJW Jemaat Tulangbawang 29 Juni 2024
-
Temptation Oddbods TV Full Episodes Funny Cartoons For Kids
-
GKJW Feeds is collection of rss atom and last updates news about GKJW Updated every day
-
18 Teka teki Ini Lebih Menyegarkan dari Espresso
-
Ayo Membuat Pasir Kinetik Berkilauan Resep MUDAH Menghabiskan Waktu Santai

2. (Bale) Wiyata – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 3(Bale) Wiyata – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 3
Artikel - (Bale) Wiyata - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 3 Hari itu 8 Maret 1942, tentara Jepang masuk Malang. Kota yang dirancang Belanda sebagai benteng kuat seperti Cimahi itu, akhirnya bobol juga. Tentara Belanda mundur ke Dampit. Sore harinya tentara Jepang parade di Ijen Boulevard melewati Kayutangan. Kedatangan Jepang ini

3. PENTAKOSTA Kala ituPENTAKOSTA Kala itu
Artikel - PENTAKOSTA Kala itu. Perayaan Hari Pentakosta di Mojowarno 20 Mei 1923 terasa sangat istimewa. Terasa pas, (seperti) Roh Kudus telah turun diatas kepala kepala orang Jawa itu. Secara ekumenis Minggu Pentakosta juga disebut hari kelahiran Gereja. Bukan karena efek kebangkitan nasional saja (saat itu marak). Kebangkitan Yesus adalah yang

4. Gesang Migunani Tumrap SesamiGesang Migunani Tumrap Sesami
Renungan - Bacaan : Matius 5: 13-20 Bapak ibu para sedherek ingkang binerkahan dening Gusti, Wonten kata bijak ingkang nyebataken "Sebaik-baiknya manusia ialah yang bermanfaat bagi manusia yang lain" ukoro meniko ngemu teges bilih manungso ingkang kasebat "tiyang sae"/ orang baik meniko ingkang migunani tumrap sesami. Menawi ingkang murah senyum (inggih sae),

5. Peluncuran Website Etalage UMKM Warga GKJW embeumkm.comPeluncuran Website Etalage UMKM Warga GKJW embeumkm.com
Bineka - Syallom bapak/ibu/sdr/i UMKM dan Wirausaha se-GKJW, Menindaklanjuti peluncuran website etalage UMKM Warga GKJW https://embeumkm.com Mohon bapak ibu segera mengirimkan konten produk UMKM dan/atau usaha mandirinya untuk dipublikasikan di website embeumkm.com Promosi UMKM warga GKJW ini GRATIS tidak berbayar Semua jenis usaha diperbolehkan untuk mengikuti, selama tidak terkait dengan isu2 SARA dan produk2

6. Refleksi Rumahan #30: Peradaban KeramaianRefleksi Rumahan #30: Peradaban Keramaian
Artikel - Ujaran "nggak rame" (tidak ramai, tidak banyak yang berkumpul, tidak berbondong-bondong yang datang, berkunjung, dan atau - belakangan ini memberi tanda jempol atau gambar hati) serta merta mudah dianggap menandakan adanya hal yang kurang. Pesta yang nggak rame berkonotasi si empunya hajad tidak memiliki banyak teman. Warung nggak rame

7. Politisasi AgamaPolitisasi Agama
Bineka - Politisasi agama adalah politik manipulasi mengenai pemahaman dan pengetahuan keagamaan/kepercayaan dengan menggunakan cara propaganda. Dan kepentingan sesuatu kedalam sebuah agenda manipulasi politik. Nah lebih jelas, mari kita simak sebuah video yang sangat menarik dan membuat kita cerdas di balik sisi politisasi agama. Nampak seorang Direktur Jaringan Moderat Indonesia

8. Tidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau BabiTidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau Babi
Renungan - Tidak Memberikan Mutiara pada Anjing atau Babi a. KEJADIAN 24: 34-38 b. MATIUS 11 : 16-19, 25-30. 1. Mengikut Kristus menjadikan seseorang mesti bertindak cerdik dan bijaksana. Karena setelah milik-Nya dimerdekakan dari kuasa dosa, orang tersebut ternyata diutus Yesus ke dunia membawa kabar keselamatan bagi seluruh alam semesta itu, justru dilukiskan

9. Sembilan Puluh Tahun MA GKJW: Menilik Dari SejarahSembilan Puluh Tahun MA GKJW: Menilik Dari Sejarah
Artikel - Genap lima belas tahun silam, saya menulis sebuah artikel untuk buku Kenang-kenangan 75 Tahun Majelis Agung Greja Kristen Jawi Wetan (MA GKJW). Artikel itu dimulai dengan mengutip ayat yang berbunyi “sira saka ing ngendi, lan paranira menyang ngendi?” (dari manakah datangmu dan kemanakah pergimu?) yang diambil dari Kitab

10. Lumbung Pirukunan – Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 4)Lumbung Pirukunan – Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 4)
Artikel - Lumbung Pirukunan - Catatan Ekonomi Gerakan Warga (Bagian 4) Gereja megah Mojowarno telah kokoh berdiri seabad lebih. Berawal dari bangunan biasa saja. Berkerangka kayu dan beratap daun King-King. Selanjutnya dengan biaya 4 Gulden diganti dengan bambu. Di masa Pdt W. Haezoo, Gereja Mojowarno direnovasi sehingga berdinding kayu, beratap genting
