Artikel - Kehilangan sesuatu yang lebih berharga karena mengejar sesuatu yang remeh. Ibarat memburu ikan kecil (uceng) sehingga kehilangan yang lebih besar (ikan gabus). Alkisah, hal ini juga pernah dialami kerabat Pandawa. Terbilang Sri Kresna, penasehat bijak dari trah Pandawa yang memiliki seorang putra bernama Samba. Putra dari Kresna ini jatuh
-
Tim Penyelamat Biru Lagu Warnao RESCUE TAYO Lagu Warna Tayo Indonesia
-
PENIUP SULING KOTA HAMELIN Dongeng Bahasa Indonesia Cerita2 Dongeng Dongeng sebelum tidur
-
AUA OnuO Shorts N OEOEAoi
-
Kalau Berhasil Menyelesaikan Maraton Teka teki Ini Kamu Sehebat Sherlock
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW JEMAAT KEDIRI
-
IBADAH UMUM MINGGU 30 Juni 2024 GKJW RUNGKUT
-
Kenapa Samudra Atlantik dan Pasifik Menolak untuk Menyatu
-
Putri Duyung Kecil Selamat Dari Para Perompak uAsoAa Kartun Anak Anak Bahasa Indonesia Cerita Anak
![Sate Babi Segaran: Gede Murah Enak Sate Babi Segaran: Gede Murah Enak - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/08/gkjw-sate-babi-400x225.jpg)
2. Sate Babi Segaran: Gede Murah EnakSate Babi Segaran: Gede Murah Enak
Bineka - Sate Babi Segaran: Gede Murah Enak Beberapa bulan lalu waktu teman saya berada di Segaran (Wates, Kediri) mengunjungi mertuanya, ia menawari saya apa titip sate babi enak khas Segaran. Saya menanyakan harganya berapa. "20 ribu!" katanya membuat saya terkejut. Saya nitip 2 bungkus (20 tusuk). Malam harinya teman
![PENTAKOSTA: Tanpa Kuatir PENTAKOSTA: Tanpa Kuatir - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2022/06/pentakosta-2022-tanpa-kuatir-400x300.jpeg)
3. PENTAKOSTA: Tanpa KuatirPENTAKOSTA: Tanpa Kuatir
Renungan - "Gereja sekarang lebih banyak bikin masalah dari pada menjadi jawaban." kalimat itu diucapkan seseorang yang ada di seberang gawai dengan nada marah. Sebut saja namanya Hans, seorang pengusaha yang tinggal di sebuah kota kecil di Jawa Timur. Aku mengenal Hans pada pertengahan 2016 saat melayani di sebuah persekutuan
![Becik Ketitik "Gendheng" Ketara, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org Becik Ketitik "Gendheng" Ketara, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GKJW.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/09/kantorma-400x225.jpg)
4. Becik Ketitik "Gendheng" KetaraBecik Ketitik "Gendheng" Ketara
Artikel - Kalau anda itu menghayati budaya Jawa pastilah pernah mendengar pepatah bijak warisan leluhur orang Jawa yang berbunyi “Becik Ketitik Ala Ketara”. Pepatah ini terjemahan letterlijk-nya adalah “Yang Baik (akan) terbuktikan, Yang Busuk (akan) tersingkapkan”. Di baliknya terkandung bertumpuk makna agung mulia yang tak akan pernah cukup untuk dituliskan. Kalaupun
![Balewiyata Dalam Perjalanan Waktu: Catatan Ulang Tahun ke-95 Balewiyata Dalam Perjalanan Waktu: Catatan Ulang Tahun ke-95 - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2022/06/ultah-balewiyata-ke-95-400x225.jpg)
5. Balewiyata Dalam Perjalanan Waktu: Catatan Ulang Tahun ke-95Balewiyata Dalam Perjalanan Waktu: Catatan Ulang Tahun ke-95
Artikel - Salah satu puncak perkembangan pendidikan di antara umat Kristen di Jawa Timur, adalah pendidikan teologi untuk menghasilkan rohaniawan. Perkembangan jemaat Kristen yang pesat menyebabkan sekitar tahun 1920 muncul kebutuhan menghasilkan tenaga pastoral Jawa. Inilah latar belakang pendirian sebuah lembaga pendidikan teologi yang dikenal sebagai Balewiyata. Pada tahun 1922, Nederlands
![Gusti Mangertos Kabetahan Kita Gusti Mangertos Kabetahan Kita - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-gusti-mangertos-400x225.jpg)
6. Gusti Mangertos Kabetahan KitaGusti Mangertos Kabetahan Kita
Renungan - Bacaan : Matius 4: 12-22 Wonten wartawan ingkang wawan rembag kalian salah satunggaling pasien ing griya sakit, "Miturut sampean, Gusti Allah kuwi apa lan sapa dik?" Pasien punika paring wangsulan, "Gusti Allah kuwi Maha tabib, sing mesti paring bagas kasarasan lan kakuatan nalikane wong lagi nandang lara. Panjenengane kuwi
![gkjw-melihat-matahari-pantai-siluet gkjw-melihat-matahari-pantai-siluet - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/05/gkjw-melihat-matahari-pantai-siluet-400x225.jpg)
7. Memandang MatahariMemandang Matahari
Artikel - Di saat adanya pandemic covid-19 ini, banyak sekali berita-berita yang bertebaran di sekitar kita. Baik itu di dunia nyata maupun di dunia alam maya. Berita-berita yang beredar itu lebih banyak mengarah kepada hal-hal yang negatif, sekaligus membuat banyak orang menjadi khawatir. Namun tak dapat dipungkiri pula, bahwa
![Gesang Enggal, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GeKaJeWe Gesang Enggal, Gerakan Warga GKJW, Gerakan Warga GeKaJeWe - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-gesang-enggal-400x225.jpg)
8. Gesang EnggalGesang Enggal
Renungan - Bacaan : Yohanes 3 : 1 – 17 Kapan panjenengan gesang enggal? Wekdal baptis, sidi, mantenan. Kapan? Bok menawi, sacara lair boten wonten ingkang benten saking Nikodemus saderengipun lan sasampunipun tepang kaliyan Gusti Yesus, nanging kita saged sinau saking Nikodemus: 1. Nikodemus tiyang ingkang purun nyinaoni gesang. Nyinaoni gesang dipun betahaken ing
![Semangat Gotong Royong GKJW Semangat Gotong Royong GKJW - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-pandemi-covid-19-gotong-royong-400x225.jpg)
9. Semangat Gotong RoyongSemangat Gotong Royong
Bineka - Saudaraku yang terkasih, Kata gotong royong tidak asing bagi kita. Gotong royong ini merupakan sikap hidup masyarakat Indonesia yang bersedia bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu hasil yang didambakan. Istilah ini berasal dari kata gotong yang berarti bekerja dan royong yang berarti bersama. Istilah ini diturunkan dari budaya masyarakat desa
![berjumpa dengan Tuhan Yesus secara pribadi gkjw berjumpa dengan Tuhan Yesus secara pribadi gkjw - gkjw.org](https://gkjw.org/wp-content/uploads/2020/06/gkjw-berjumpa-tuhan-yesus-pribadi-400x225.jpg)
10. Berjumpa dengan Tuhan Yesus secara PribadiBerjumpa dengan Tuhan Yesus secara Pribadi
Renungan - Bacaan : Yohanes 14: 15 – 21 Saudara-saudara ada pepatah yang mengatakan Tak Kenal Maka Tak Sayang, pepatah ini ingin menjelaskan bahwa, perasaan sayang, perasaan percaya, akan muncul sebagai reaksi hati yang memang sudah sangat mengenal. Jadi mengenal dengan sungguh-sungguh itu bukan hanya soal kenal tetapi lebih