Renungan - Refleksi Rumahan #27: Kakang Kawah Adhi Ari-ari Ada aku yang lain dalam tiap kehadiran manusia, begitulah setidaknya tradisi kearifan yang hidup mengalir dalam darahku. Bahwa yang disebut 'aku' itu tidak pernah benar-benar sendiri. Dia hadir di dunia bersama aku bawaan, aku pemberian, dan aku pendahulu. Sulit membayangkan mengenai hal itu
-
Masyarakat Kuno Ini Membakar Budaya Mereka dan Menghilang
-
WOW Meekah DIYS a Real RAINBOW Lava Lamp Easy Crafts shorts
-
Ibadah Bulan Keluarga Minggu 30 Juni 2024 PK 09 00 WIB Bahasa Jawa GKJW Jemaat Darmo
-
i CoComelon Friends LIVE Best Kids Songs Yes Yes Playground Wheels on the Bus MORE
-
Putri Duyung Kecil Selamat Dari Para Perompak uAsoAa Kartun Anak Anak Bahasa Indonesia Cerita Anak
-
IBADAH MINGGU 30 JUNI 2024 GKJW JEMAAT KEDIRI
-
NAMAKU FEBI ngeshortsdulu divatheseries shorts
-
Meleleh Unfrozen in Indonesian Dongeng Bahasa Indonesia IndonesianFairyTales

2. Sugeng Bujono – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 7 – AkhirSugeng Bujono – Menuju Bujono Suci Pembangunan – Bagian 7 – Akhir
Artikel - Sugeng Bujono - Menuju Bujono Suci Pembangunan - Bagian 7 - Akhir 6 Agustus 1945 bom atom uranium jenis bedil (little boy) menghancurkan Hiroshima. 9 Agustus 1945 bom plutonium jenis implosi (fat man) di Nagasaki Jepang. Amerika Serikat lah yang menjatuhkan bom itu. Dengan persetujuan Britania Raya sebagaimana tertuang

3. Gusti Mangertos Kabetahan KitaGusti Mangertos Kabetahan Kita
Renungan - Bacaan : Matius 4: 12-22 Wonten wartawan ingkang wawan rembag kalian salah satunggaling pasien ing griya sakit, "Miturut sampean, Gusti Allah kuwi apa lan sapa dik?" Pasien punika paring wangsulan, "Gusti Allah kuwi Maha tabib, sing mesti paring bagas kasarasan lan kakuatan nalikane wong lagi nandang lara. Panjenengane kuwi

4. Dipilih Tuhan untuk MelayaniDipilih Tuhan untuk Melayani
Artikel - Dipilih Tuhan untuk Melayani Saudara yang terkasih, Kita dipilih untuk melayani, kita dipilih untuk menyelesaikan masalah, bukan malah menambah masalah. “Sampeyan iku di pilih supaya ngrewangi nyambut gawe, ojo malah ndhadekke gawe”. Inilah prinsip dasar dari tujuan pemilihan dari dahulu sampai hari ini. Hal ini juga terjadi ketika Para Rasul

5. PENTAKOSTA: Tanpa KuatirPENTAKOSTA: Tanpa Kuatir
Renungan - "Gereja sekarang lebih banyak bikin masalah dari pada menjadi jawaban." kalimat itu diucapkan seseorang yang ada di seberang gawai dengan nada marah. Sebut saja namanya Hans, seorang pengusaha yang tinggal di sebuah kota kecil di Jawa Timur. Aku mengenal Hans pada pertengahan 2016 saat melayani di sebuah persekutuan

6. Sudah Siapkah Gereja dengan The New Normal?Sudah Siapkah Gereja dengan The New Normal?
Artikel - Tepat hari ini, 1 Juni 2020, bersamaan dengan peringatan hari lahir Pancasila, Kota Malang sepertinya sudah bersiap untuk kondisi The New Normal. Sengaja, siang ini saya dan teman berjalan-jalan sedikit untuk melihat seperti apa sih bentuknya New Normal itu? Bagi yang masih asing dengan istilah New Normal, saya akan

7. Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (2)Yesus, Logos dan Tao: Belajar dan Berbagi dari Seorang Guru Taoisme (2)
Artikel - ( Sambungan dari https://gkjw.org/673-yesus-logos-dan-tao-belajar-dan-berbagi-dari-seorang-guru-taoisme-1/ ) 3. Hidup Selaras dengan Tuntutan Tao Chuang Tzu berkata: “Orang-orang benar pada masa kuno tidak mengetahui apapun tentang mencintai kehidupan, mereka juga tidak mengetahui apapun tentang membenci kematian”. Lao Tzu juga menambahkan, “Hidup dan mati sudah ditakdirkan”, lagi kata Lao Tze, “sama konstannya dengan datangnya

8. Lukisan Tangan BerdoaLukisan Tangan Berdoa
Artikel - Lukisan Tangan Berdoa Lukisan tangan berdoa sering kita lihat di sticker postingan grup WA atau yang lainnya, ternyata itu adalah lukisan Albrecht Durer yang luar biasa. Telah membuat orang terkesan dengan gambar tangan itu, bahkan sebelum mendengar kisahnya pun. Tak heran jika Michael Angelo pernah berkata: "Saya rela mati

9. Bergerak Bersama Menuju Panen RayaBergerak Bersama Menuju Panen Raya
Artikel - Sahabatku yang terkasih, Sering ada peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba dan sangat dahsyat, yang bisa berdampak bagi kehidupan manusia. Misalnya, dari orang yang merasakan hidup berkecukupan, tiba-tiba dalam sekejab bisa berubah menjadi berkekurangan. Pengalaman hidup yang demikian ini pernah dialami Pemazmur (Mazmur 126: 1-6). Pada mulanya, Pemazmur senantiasa

10. Allah tidak pernah ingkar janjiAllah tidak pernah ingkar janji
Renungan - Bacaan: Kejadian 21 : 1- 7 Bapak, ibu, dan anak-anak yang dikasihi Tuhan Yesus, Menanti adalah sesuatu yang membosankan, itulah salah satu ungkapan Bahasa Indonesia yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena dirasa membosankan, maka yang sering terjadi adalah seseorang yang menanti tersebut kemudian tidak sabar, muncul berbagai